Permainan tradisional yang menggunakan bidang petak-petak semacam papan catur, yang disebut Bas-basan atau ada juga yang menyebut dengan nama dham-dhaman. Petaknya dapat di gambar di atas tanah, tegel atau yang lain. Bentuk petaknya seperti gambar. Dalam satu petak di bagi untuk dua pemain.yang di butuhkan dalm permainan ini selain gambar petak juga diperlukan biji, kerikil atau yanglainya tetapi antara dua pemain tersebut tidak boleh sama agar dapat di bedakan mana milik si A dan mana milik si B (misalnya pemain A menggunakan batu kerikil dan pemain B menggunakan biji asam). Jumlah yang di butuhkan oleh setiap pemain adalah 16 biji.
Cara bermainnya
masing-masing prajurit bergerak maju untuk menyerang daerah lawan, dengan arah jalan ke depan, ke kanan, dan ke kiri, dan mundur pokoknya bebas tapi Cuma boleh satu langkah. Cara membunuh prajurit lawan dengan melompatinya, dan menempati tempat yang kosong. Prajurit yang dilompati berarti mati dan dikeluarkan dari daerah permainan. dan bila salah satu pemain tidak mengetahui kalu di pancing atau diberikan umpan (kesempatan mematikan lawan dengan melompati) maka di kenakan hukuman atau istilahnya bas dan hukumannya dalah di ambil 3 buah pionnya, terserah yang mana saja sesuai keinginan lawan dan tidak bisa menolak. jika salah satu pemain pionnya tinggal 2 atau pun 1, di beri kebebasan melewati garis lebih dari satu langkah asalkan satu garis lurus (tidak boleh berbelok). Bila salah satu kubu prajuritnya habis, berarti kalah. Biasanya permainan ini akan di mulai lagi.
1 komentar:
jadi ingat masa-masa kecilku dulu kalau lihat game ini...
Posting Komentar